Puluhan tanaman anggrek di perkebunan atap rumah milik seorang pelaku pembudidaya tanaman anggrek di Kota Batu Minggu (27/5/2023). AGROTOPIA/Satria Davin Varian
Agrotopia.id – Semakin terbatasnya lahan di perkotaan tidak menyurutkan semangat para pecinta tanaman anggrek untuk menyalurkan hobi dan menciptakan kebun hijau di rumah mereka. Salah satu inspirator dalam menghadapi tantangan lahan yang sempit adalah Ezra Adi Nugroho, seorang pelaku budidaya tanaman anggrek yang sukses menanam ratusan anggrek di atap rumahnya yang berlokasi di Dawuhan Tegalgondo, Kota Malang. Ia juga membagikan pengalaman dan tips mengenai budidaya anggrek di atap rumah yang menginspirasi banyak orang (27/05/2023).
Inspirasi Ezra: Mengubah Atap Rumah Menjadi Kebun Anggrek
Ezra, merupakan seorang pecinta anggrek, hal ini yang membuat ia membudidayakan anggrek. Budidaya anggrek di atap rumahnya ini bertujuan untuk mengoptimalkan lahan yang terbatas lantaran ia tinggal di perkotaan. Ia mendapat inspirasi setelah melihat potensi besar yang dimiliki atap rumah sebagai area pertumbuhan anggrek yang ideal. “Atap rumah yang terbuka memberikan sinar matahari langsung dan ventilasi yang baik, menciptakan kondisi optimal bagi pertumbuhan tanaman anggrek,” kata Ezra dengan antusias.
Ezra mengungkapkan awalnya ia hanya mencoba menanam beberapa anggrek di atap rumahnya. Namun, keberhasilannya dalam merawat tanaman tersebut memacu semangatnya untuk meluaskan budidaya anggrek di atap rumahnya. Kini, atap rumahnya yang sebelumnya tak terpakai, telah berubah menjadi kebun anggrek yang indah, menghadirkan keindahan alam di tengah hiruk-pikuk perkotaan.
Proses Perawatan Anggrek di Atap Rumah
Menurut Ezra, perawatan anggrek di atap rumah membutuhkan perhatian khusus. Salah satu hal terpenting adalah memastikan anggrek mendapatkan sinar matahari yang cukup. “Saya memilih jenis anggrek yang tahan terhadap sinar matahari langsung dan tidak membutuhkan naungan berlebih. Pemilihan varietas yang tepat sangat penting untuk keberhasilan budidaya,” ungkapnya.
Selain itu, Ezra juga menjelaskan pentingnya pengaturan kelembaban udara. Anggrek membutuhkan kelembaban yang seimbang, tetapi tidak terlalu lembab atau kering. Ezra menggunakan metode penyiraman yang tepat, serta memanfaatkan teknik seperti pengabutan dan penempatan ember air untuk menjaga kelembaban di sekitar anggrek.
Dalam budidaya anggrek di atap rumah, pengabutan menjadi salah satu teknik penting dalam menjaga kelembaban udara yang dibutuhkan oleh tanaman. Pengabutan melibatkan penyemprotan air halus di sekitar anggrek, menciptakan kondisi yang mirip dengan habitat alami anggrek yang berkelebihan kelembaban.
Keuntungan Budidaya Anggrek di Atap Rumah
Budidaya anggrek di atap rumah memiliki beberapa keuntungan yang menarik. Pertama, ini adalah cara efektif untuk memanfaatkan lahan terbatas di perkotaan. Dengan mengubah atap rumah menjadi kebun anggrek, orang dapat menikmati keindahan alam dan tumbuhan hijau tanpa harus memiliki lahan yang luas.
Selain itu, budidaya anggrek di atap rumah juga memberikan manfaat lingkungan yang signifikan. Tanaman anggrek membantu memperbaiki kualitas udara dengan menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Hal ini sangat penting mengingat tingginya polusi udara di perkotaan.
Terakhir, budidaya anggrek di atap rumah dapat menjadi sumber pendapatan tambahan. Ezra menjelaskan ia berhasil menjual anggrek yang berhasil dibudidayakannya, sehingga tidak hanya memperoleh kepuasan secara pribadi, tetapi juga mendapatkan manfaat ekonomi dari hobi yang digelutinya.
Ezra berharap menginspirasi orang lain untuk mengubah lahan terbatas menjadi kebun hijau yang indah. “Kunci kesuksesan dalam budidaya anggrek di atap rumah adalah komitmen, pengetahuan, dan cinta terhadap tanaman. Jika kita memberikan perhatian yang tepat, anggrek akan tumbuh subur di atap rumah kita,” tutup Ezra.
