Dendik Rubianto salah satu Duta Tani Milenial di Kota Batu pada tahun 2021. AGROTOPIA/Rafif Bhismantya
Agrotopia.id– Kota Batu memiliki potensi pertanian yang besar. Tak heran jika di kota ini terdapat program dari Pemerintah yaitu Duta Tani Milenial. Program ini bertujuan untuk membawa semangat baru dan pengetahuan teknologi ke sektor pertanian, menginspirasi generasi muda agar tertarik bertani dan mendorong perubahan positif dalam cara kita memandang dan menjalankan pertanian.
Keberhasilan Duta Tani Milenial tidak hanya terlihat dari perubahan positif yang mereka ciptakan dalam pertanian, tetapi juga dalam inspirasi yang mereka berikan kepada generasi muda. Melalui semangat mereka, banyak anak muda di Kota Batu yang tertarik dan terinspirasi untuk terlibat dalam sektor pertanian. Mereka melihat pertanian bukan hanya sebagai pekerjaan yang kuno, tetapi juga sebagai ladang inovasi, pengembangan diri, dan peluang untuk menciptakan perubahan.
Mereka menyadari bahwa keberlanjutan pertanian bukan hanya tentang hasil panen yang melimpah, tetapi juga menjaga keseimbangan ekosistem dan menjaga kelestarian alam. Melalui pelatihan, workshop, dan kegiatan sosial, mereka membagikan pengetahuan dan keterampilan mereka kepada petani dan masyarakat umum untuk mendorong perubahan positif.
Salah satu Duta Tani Milenial di Kota Batu, desa Giripurno kecamatan Bumiaji adalah Dendik Rubianto. Ia terpilih menjadi Duta Tani Milenial pada tahun 2021 yang ditunjuk oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu. Pada awalnya Dendik mengikuti Duta Milenial karena mendapat informasi dari Dinas Pertanian Ketahanan Pangan Kota Batu. Selain itu, Dendik Rubianto merupakan petani dan pengepul sayur Hortikultura.
“Petani milenial harus bisa menguasai hulu sampai hilir. Jadi, banyak petani yang bisa menanam tapi tidak bisa jual, saya menguasai menanam dan menjual. Jadi saya terpilih sebagai duta milenial,” ujar Dendik.
Duta Tani Milenial begitu menginspirasi adalah pendekatan mereka yang progresif terhadap pertanian. Mereka tidak hanya melihat pertanian sebagai pekerjaan atau profesi, tetapi juga sebagai cara hidup yang berkelanjutan. Mereka mengambil langkah-langkah inovatif untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan dalam kegiatan pertanian.
Duta Tani Milenial juga menggunakan media sosial dan platform digital untuk mempromosikan pertanian modern kepada generasi muda. Mereka menggambarkan keindahan dan potensi karir di sektor pertanian, mengubah persepsi negatif tentang pekerjaan pertanian. Dengan cara itu, mereka berharap dapat membangkitkan minat generasi muda untuk terlibat dalam pertanian dan menghasilkan inovasi yang lebih lanjut.
Duta Tani Milenial di Kota Batu adalah pionir dalam membawa revolusi pertanian menuju masa depan yang berkelanjutan. Dengan semangat inovasi, pengetahuan teknologi dan memegang teguh nilai-nilai tradisional, mereka mampu mengatasi tantangan dalam pertanian dan mendorong perubahan positif. Duta Tani tersebut adalah contoh inspiratif bagi generasi muda, serta menjadi harapan bagi pertanian yang lebih maju.
Pemerintah Kota Batu juga memberikan dukungan kepada para Duta Tani Milenial itu. Mereka mengadakan program pelatihan, bimbingan teknis dan memberikan akses ke pasar untuk produk pertanian. Program dari pemerintah menjadi dorongan tambahan untuk para duta tani agar lebih berinovasi. Selain itu, untuk menjadikan pertanian di Kota Batu sebagai sektor yang berkelanjutan dan lebih modern.
Duta Tani Milenial juga berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pertanian berkelanjutan dan menggiatkan gerakan kembali ke alam dan penggunaan bahan organik. Mereka mengadakan pelatihan dan kegiatan sosial untuk membagikan pengetahuan dan keterampilan pertanian kepada masyarakat luas. Dengan demikian, mereka menciptakan kesadaran yang lebih besar tentang manfaat dan pentingnya pertanian berkelanjutan di Kota Batu.
Peran Duta Tani Milenial dalam menginspirasi pertanian di Kota Batu tidak hanya terbatas pada praktik pertanian. Mereka juga memainkan peran penting dalam membangun komunitas pertanian yang solid dan kolaboratif. Mereka menjalin kemitraan dengan petani lokal, pemerintah, dan lembaga terkait lainnya untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya. Kolaborasi ini menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan pertanian di Kota Batu.
Dendik Rubianto seorang Duta Tani Milenial, Kota Batu. AGROTOPIA/Rafif Bhismantya
Dendik Rubianto berharap ingin mengembalikan kejayaan Kota Batu dan pertanian semakin meningkat daripada pariwisatanya.
“Jangan sampai sektor pertanian tergusur sama pariwisata, kalau bisa itu pariwisata di bidang pertanian seperti petik apel, jadi ada wisata dan tidak meninggalkan pertanian,” ungkapnya.
Melalui Duta Tani Milenial semangat inovasi dan upaya mereka dalam mempromosikan pertanian, mereka telah menginspirasi generasi muda untuk terlibat dalam sektor pertanian. Dengan dukungan yang tepat, para Duta Tani tersebut akan terus menggerakkan perubahan positif dan membawa pertanian Kota Batu menuju masa depan yang lebih cerah.
[…] […]